Jakarta, POJOKREDAKSI.COM – Tujuh mobil berhenti tepat di depan parkiran utama Taman Makam Pahlawan Kalibata. Dari dalam mobil, turun sedikitnya 15 orang yang menamakan diri Sahabat Ganjar Jabodetabek. Mereka baru saja mengikuti Deklrasi Nasional Sahabat Ganjar yang diikuti oleh 34 Provinsi yang digelar di Gedung Cyber 2 lantai 3, Jl. Hr.Rasuna Said Jakarta sebagai sekretariat Sahabat Ganjar Jabodetabek, Minggu, 22/8/2021.
Kehadiran di TMP Kalibata tak lain untuk memohon doa dan restu dari para pahlawan dan para founding fathers untuk negeri tercinta. Hal ini disampaikan oleh Ketua Sahabat Ganjar Jabodetabek Arfian, S.komp, M.komp. Ia menegaskan kegiatan di TMP Kalibata adalah ziarah dan doa kepada para pahlawan dan para pemimpin negara, founding fathers yang telah meninggal dunia.
Ganjar Menuju RI 1
“KIta mendoakan negeri tercinta Indonesia sekaligus mempersembahkan harapan tulus kami dengan mendukung Pak Ganjar sebagai calon RI 1 mendatang. Arfian menggarisbawahi beberapa hal:
Pertama, Ganjar sebagai Perekat. Gesekan politik yang memanas belakangan ini dipandang sebagai ancaman disintegrasi bangsa. Kepentingan politik kelompok tertentu seringkali secara gamblang berpotensi merusak persatuan Indonesia. “Padahal, negara ini sudah dengan susah payah dibangun dengan jiwa Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila. Maka Kita butuh pemimpin yang menjadi perekat kebhinnekaan. Dan Indonesia tahu, Ganjar Pranowo adalah tokoh nasionalis yang sanggup mengemban itu. Tak perlu diragukan,” kata Arfian perihal sosok Ganjar Pranowo.
Kedua, Pemimpin Yang Benar. Namun, mengurus Indonesia tak melulu soal persatuan. Sebagai negara dengan kekayaan alam yang besar, Indonesia membutuhkan pemimpin yang tangguh, kuat, berpihak pada kebenaran dan punya visi ke depan.
Sekali lagi, Ganjar Pranowo, kata Arfian, memiliki profil semacam itu. “Kalau kita mengintip jejak kebijakan Ganjar, sangat jelas ia berpihak pada kesejahteraan umum, pada nasib orang kecil, pada keadilan,” beber Arfian.
Sosok B. J. Habibie
Di TMP Kalibata, Sahabat Ganjar Jabodetabek berdoa khusus di makam mantan Presiden Ketiga Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie. Doa dibawakan oleh Dr. H. Suparno, SH. MH dihadiri para sahabat Ganjar dari segala lapisan dan suku, serta agama.
“Hari ini, Sahabat Ganjar dari berbagai suku dan agama di depan pusara BJ Habibie berdoa dengan cara yang berbeda-beda sesuai iman dan kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk negeri ini tercinta,” sebut Alfian.
Lanjutnya, di balik doa-doa ini terselip intensi khusus agar Tuhan dapat merestui perjuangan Sahabat Ganjar Jabodetabek dalam usaha mendukung Pak Ganjar.
Di depan makam Habibie dan para pahlawan nasional lainnya, Sahabag Ganjar Jabodetabek memberi hormat dan hening mengenang jasa semua pahlawan yang telah gugur.
“Hari ini kewarganegaraan saya semakin dilengkapi. Cinta Tanah Air dan bela negara menjadi keharusan setiap warga negara dengan cara masing-masing. Sahabat Ganjar Jabodetabek berharap bisa menjadikan Pak Ganjar sebagai ‘pahlawan’ bagi masyarakat Indonesia guna memperhatikan kesejahteraan bangsa,” ujar Sekretaris Sahabat Ganjar Jabodetabek Carlos Melgares, seorang beradarah Spanyol yang telah menjadi warga negara Indonesia tahun 2008 lalu (YHW)