Surabaya, POJOKREDAKSI.COM – Tergoda rayuan gombal seorang pemuda yang baru dikenal melalui Media Sosial, di sebuah Aplikasi kencan online, YSP (36) janda muda berparas cantik, asal jalan Greges Barat II/17, Surabaya, menjadi korban penipuan teman kencannya sendiri, bahkan handphone dan sepeda motor Honda Scoopy miliknya, raib dibawa kabur.
Peristiwa tersebut terjadi di sebuah pusat perbelanjaan yang ada di Kota Surabaya, yaitu di Kaza Mall, pada akhir bulan Maret, kemarin.
YSP (36) Janda Muda yang menjadi korban penipuan kencan online, saat ini sudah melaporkan pemuda yang baru dikenalnya lewat Media Sosial tersebut, ke Polsek Simokerto, Surabaya, pada Rabu 5 April 2023, tentang tindak pidana kasus penipuan.
Komisaris polisi (Kompol) Dwi Nugroho Kapolsek Simokerto mengatakan, pihaknya telah menerima adanya pelaporan tentang kasus penipuan, dan saat ini tengah dilakukan pendalaman dan penyidikan oleh petugas kepolisian.
“Anggota reskrim sudah melakukan penyelidikan, pelaku juga sudah teridentifikasi, mudah-mudahan bisa segera kita amankan,” Kata Kompol Dwi, Rabu (5/4/2023).
Kompol Dwi menjelaskan, dari keterangan korban YSP (36), peristiwa penipuan tersebut bermula dari perkenalan di Media sosal, karena dirasa cocok antara keduanya, akhirnya korban dan pelaku saling tukar nomor telepon dan janjian untuk berkencan.
“Karena makin intens komunikasi, Korban dan pelaku akhirnya saling tukar nomor telepon dan WhatsApp (WA), lalu mereka janjian untuk bertemu untuk kencan,” Jelas Kompol Dwi.
Kompol Dwi menambahkan, jika Korban YSP (36) berangkat dari rumah ke Kaza Mall, dengan mengendarai sepeda motor Honda Scoopy miliknya, sedangkan pelaku sendiri naik ojek online, saat keduanya bertemu di lokasi, korban dan pelaku langsung naik ke lantai 3, untuk mencari makan dan minum.
“Saat korban menunggu makanan yang dipesan datang, pelaku kemudian meminjam HP korban dengan dalih ingin memesan makanan lagi, tapi itu hanya modus pelaku,” tambah Kompol Dwi.
Teryata tak hanya handphone saja yang dibawa kabur, rupanya pelaku diam-diam sudah membawa kunci motor yang saat itu ditaruh di atas meja makan.
Setelah ditunggu sekian lama, pemuda tersebut tidak kembali, akhirnya Korban menyadari jika sudah menjadi korban penipuan, lantaran kunci motor yang di atas meja makan sudah tidak ada, korban lantas melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Simokerto.
“Sudah ada petunjuk dari pelaku, karena saat membawa motor dari parkiran, pelaku sempat terekam CCTV, semoga secepatnya kita amankan pelakunya,” Pungkasnya.
(Sigit Santoso)
