Surabaya,POJOKREDAKSI.COM – Teka-teki kematian seorang perempuan muda yang ditemukan tewas di tangga rumah lantai dua di Jalan Darmo Indah Selatan Blok GG No 17, akhirnya menemukan titik terang, Sandra (30) diduga menjadi korban kekerasan oleh adik kandungnya sendiri berinisial PR (26).
Korban Sandra (30) sebelumnya di temukan tewas tertelungkup di tangga rumah dengan kondisi lebam – lebam dan terdapat lilitan kabel di leher, pada selasa 30 Juli 2024, pukul 15:36 wib.
Kasus ini tengah di selidiki oleh Unit Reskrim Polsek Tandes Polrestabes Surabaya, dan PR (26) telah diamankan di Mapolsek Tandes untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolsek Tandes, Kompol Budi Waluyo, mengatakan, beberapa temuan yang mengarah pada penyebab kematian korban. Namun, ia menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan lengkap sebelum membuat kesimpulan akhir.
“Kami masih menunggu hasil gelar perkara, mohon waktu,” Kata Kompol Budi, Kamis (1/8/2024).
Penyelidikan kasus ini telah memasuki tahap penyidikan, dengan PR (26) sebagai terduga pelaku yang saat ini sedang menjalani pemeriksaan. Rekonstruksi kejadian juga telah dilakukan pada Rabu (31/7/2024) pukul 14.00 WIB di lokasi kejadian.
Budi juga menambahkan, kemungkinan adanya tersangka lain dalam kasus ini sangat kecil.
“Kami sedang amankan satu terduga pelaku, mengenai motifnya, nanti kami sampaikan setelah penyidikan rampung,” Tambah Budi.
Sebelumnya, dua petugas keamanan menemukan SA tewas saat melakukan patroli di sekitar perumahan Jalan Darmo Indah Selatan, Tandes.
Mereka segera melaporkan kejadian tersebut ke Command Center 112. Tidak lama kemudian, petugas gabungan tiba di lokasi untuk melakukan proses evakuasi.
“Korban saat ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia di tangga rumah, akses ke lantai dua. Jenazah dievakuasi ke RSUD dr Soetomo dengan mengunakan mobil Ambulance dari Dinsos Surabaya dengan ditemani pihak keluarga,”pungkas Budi.
(Sigit Santoso)
Yuk! baca artikel menarik lainnya di GOOGLE NEWS