Tangerang, POJOKREDAKSI.COM – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) akan mengadakan Perayaan Natal Nasional. Acara ini akan berlangsung secara virtual berpusat di GBI Pray Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten, Senin (25/01/2021).
Acara Natal Nasional tahun ini dipanitiai oleh Gerakan Kristiani Indonesia Raya (GEKIRA). GEKIRA salah satu organisasi sayap Partai Gerindra dan diketuai Yan P. Mandenas yang juga sebagai anggota DPR RI. Ia juga bertindak sebagai Ketua Panitia.
Yan P. Mandenas mengatakan acara ini sesuai dengan tema Natal 2020 yakni ‘Mereka Akan Menamakannya Immanuel’ sebagaimana diambil dari Matius 1:23.
Tema ini, kata Yan, mengajak kita semua terutama kader-kader Partai Gerindra untuk tetap berdiri teguh di tengah wabah covid-19 yang dialami bangsa kita bahkan umat manusia di dunia.
Ia meminta agar kita harus tetap berdiri teguh karena kita yakin bahwa hanya Allah saja sumber pertolongan kita. Sebagai orang Kristen kita bisa menderita sama seperti yang dialami orang lainnya, namun kita bisa menjalaninya dengan damai di dalam keyakinan bahwa Allah berjalan bersama kita untuk menghadapinya.
“Allah tidak membiarkan kita dikuasai oleh roh ketakutan, tetapi oleh kekuatan cinta yang memampukan kita mengontrol hidup kita, dan menghadapi situasi yang sulit ini dengan keyakinan dan kedamaian sepenuhnya,” kata pria yang biasa disapa Yan ini disela-sela rapat koordinasi panitia di Jakarta, Kamis (21/01/2021) didampingi Nikson Silalahi Sekretaris Panitia yang juga Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP Gekira.
Yan menambahkan peserta Natal yang hadir dibatasi dan akan mengikuti protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Peserta yang hadir di tempat acara hanya yang mendapatkan undangan khusus dari panitia. Selain itu tidak akan diizinkan masuk tempat acara.
Perayaan Natal ini akan disiarkan secara live streaming di channel PP Gekira dan Digdaya TV, serta diliput langsung oleh TVRI.
Hal senada juga disampaikan Nikson. Ia menyampaikan Perayaan Natal Partai Gerindra tahun ini mengajak kita untuk melihat dan merasakan kehadiran Yesus sebagai Sang Terang dalam kegelapan.
Menurut Nikson, dalam diri Yesus, Sang Imanuel, Allah nyata hadir di antara kita sebagai penegasan bahwa kita yang rapuh sungguh bernilai bagi-Nya.
“Nama Imanuel dan ungkapan Allah beserta kita menandakan bahwa Allah hadir di antara kita dan bekerja untuk pemulihan diri kita,” kata Nikson.
Nikson menjelaskan acara ini akan dihadiri Ketua Dewan Pembina (KDP) PP Gekira Hashim S. Djojohadikusumo, serta sejumlah petinggi Partai Gerindra.
Usai acara ibadat akan ada penyerahan bantuan sosial (baksos) kepada beberapa panti asuhan sebagai bentuk syukur dan terimakasih Partai Gerindra.
Baksos ini akan diberikan secara simbolis kepada perwakilan panti yang juga diundang pada perayaan Natal tersebut. Bantuan akan dikirimkan langsung ke tiga panti asuhan di daerah Kota Tangerang Selatan, Banten.
Sementara Ketua Bidang Agama Katolik DPP Partai GERINDRA, Haposan Paulus Batubara mengatakan, kendati perayaan Natal secara virtual tapi tidak mengurangi substansi Natal sebagaimana biasanya. Untuk itu, ia mengajak seluruh pengurus dan kader Kristiani Gerindra untuk mengikuti Perayaan Natal ini.
“Saya mengajak seluruh kader Kristiani Gerindra untuk bersama-sama mengikuti acara Natal yang berlangsung secara virtual ini. Karena Perayaan Natal Gerindra sudah semacam tradisi, yang perlu dilestarikan. Sebagai bagian dari cara kita umat beriman untuk merayakan Natal sesungguhnya. Juka mensyukuri atas berkat Tuhan dalam segala perjalanan di Tahun 2020, dan mohon berkat Tuhan sepanjang tahun 2021,” kata Haposan yang juga berprofesi sebagai pengacara itu.
Ia juga mengatakan, pada prinsipnya Partai Gerindra selalu memberi warna yang beda dalam momentum Natal. Salah satunya adalah bakti sosial yang terus dilakukan dari tahun ke tahun.
“Hal ini membuktikan bahwa Partai Gerindra hadir untuk umat, untuk rakyat. Kita merayakan Natal dengan membagi kepada sesama saudara yang membutuhkan. Bakti sosial di panti asuhan sudah biasa dilakukan, juga berbagai kegiatan lainnya untuk membantu sesama umat dan rakyat pada umumnya,” ujar Haposan yang adalah Waketum Vox Point Indonesia.
Abet Theresia