Berhentilah

POJOKREDAKSI.COM-…,
Sejauh apapun ku pergi.
Bayanganmu selalu mengikuti.
Apakah kau tak pernah lelah berlari di kepalaku?.
Kurang luaskah lapangan itu, hingga kau sukanya berlari di kepalaku?.

Jejak langkahmu, meninggalkan sesak di dada.
Bukankah tidak lebih baik kau berdiam diri, dengan tenang di dadaku?.
Mungkin hal itu bisa saja memberikan rasa nyaman buat kau dan aku.

Jakarta, 30 April 2017
By : mkf’27

POJOKREDAKSI.COM

Baca Juga :  Puisi : Diatas Jembatan panjang Kuala Bubon

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pojok WA