Labuhanbatu, POJOKREDAKSI.COM – Bersumber dari data wilayah kerja Puskesmas Gunung Selamat, per 31 Maret 2021. Ada 5 (Lima) nama warga Desa Gunung Selamat, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, yang masuk dalam daftar nama terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19). Dengan penjelasan 4 (Empat) orang warga sedang di isolasi dan 1 (Satu) orang warga telah meninggal dunia.
Adapun ke 5 (Lima) warga Desa Gunung Selamat tersebut masing masing berinisial, (PN) seorang perempuan IRT (Ibu Rumah Tangga), warga Dusun Persiluangan 2, dengan setatus sedang dalam isolasi mandiri. (MT) seorang laki-laki yang bekerja sebagai Pekebun, warga Dusun Persiluangan 1, dengan setatus sedang di isolasi di sebuah Rumah Sakit yang berada di Kota Medan. (SS) seorang perempuan IRT, warga Dusun Persiluangan 1, dengan setatus sedang di isolasi di sebuah Rumah Sakit yang berada di Kota Medan. (JR) seorang laki-laki yang belum menikah dan masih ikut orang tua, warga Dusun Persiluangan 1, dengan setatus sedang di isolasi mandiri, dan (PY) seorang perempuan IRT, warga Dusun Persiluangan 1, dengan setatus telah meninggal dunia.
Kepala Puskesmas (Kapus) Gunung Selamat dr.Elvitioria Sinaga, M.KM, kepada wartawan mengatakan, “Dimasa pandemi covid-19 seperti ini dan sebagai salah satu petugas utama di wilayah Negara Republik Indonesia (NKRI) yang harus bertatap muka langsung dalam memutus mata rantai peyebaran atau penularan virus corona (Covid-19), pihaknya telah melakukan berbagai cara yang di anjurkan oleh pemerintah seperti memberikan himbauan tentang bahayanya virus corona, dengan memberikan sosialisasi tentang bagaimana cara agar terhindar dari virus corona dan cara cara lainnya tetap kami lakukan dengan tidak mengenal lelah hingga ke pelosok daerah ataupun ke dusun dusun hingga sa’at ini,” ungkap dr.Elvitioria, melalui telpon seluler, Selasa (01/06/2021).
dr.Elvitioria Sinaga, M.KM, juga menjelaskan bahwa 5 (Lima) warga Desa Gunung Selamat yang masuk dalam daftar nama terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) tersebut, sudah sesuai dengan hasil Swab yang kami terima dari rumah sakit dimana para ke 5 (Lima) warga tersebut di rawat, dan surat penjelasan dari instansi terkait yang telah di unjuk oleh pemerintah dalam menangani virus corona, dan hasil Swab tersebut menjelaskan bahwa ke 5 (Lima) warga Desa Gunung Selamat tersebut, terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19),” jelasnya.
Menindak lanjuti hal tersebut, Kepala Puskesmas Gunung Selamat, bersama anggota dan di dampingi oleh Aparatur Pemerintah Desa Gunung Selamat, dengan menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) lengkap, telah melakukan pengecekan Rafid Antigen, ke beberapa warga yang sebelumnya diduga pernah melakukan kontak langsung kepada 5 (Lima) warga Desa Gunung Selamat yang masuk dalam daftar nama terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) dengan hasil Negatif,” imbuh dr.Elvitioria Sinaga.
“Atas kejadian ini, dr.Elvitioria Sinaga, M.KM, pun kembali menghimbau kepada seluruh warga lainnya dan kita bersama, jika diri kita telah merasakan tanda – tanda ataupun gejala seperti demam tinggi, tidak memiliki nafsu makan, sesak untuk bernafas, tidak bergairah, diare dan memiliki gangguan lambung, agar segera melakukan Rafid Antigen di Puskesmas terdekat secara Gratis dan tidak dipungut biaya,” tegas Kepala Puskesmas Gunung Selamat.
Kepala Desa Gunung Selamat, Wiyono SP, kepada wartawan juga mengatakan, “Benar bahwa 5 (Lima) warganya masuk dalam daftar nama terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) sesuai dengan hasil Swab dan keterangan dari pihak terkait yang telah di unjuk oleh pemerintah dalam penangan virus corona (Covid-19) dan untuk lebih jelasnya dari data wilayah kerja Puskesmas Gunung Selamat, Tahun.2021,” ucapnya.
Sebelum adanya 5 (Lima) warga saya yang terkonfirmasi positif virus corona, lanjut Wiyono, “Penerapan protokol kesehatan dari Pemerintah RI (Republik Indonesia) tentang bahaya virus corona (Covid-19) sudah kami lakukan sampai dengan sa’at ini,” jelasnya.
Dan perlu kami tegaskan kepada seluruh masyarakat, atas kejadian ini, kami dari Pemerintah Desa Gunung Selamat, akan lebih ekstra dalam penanganan Covid-19 yang sa’at ini sedang melanda dunia, dan kami juga selalu siap 24 jam untuk berkordinasi kepada pihak terkait dan masyarakat Desa Gunung Selamat, dalam menangani Covid-19 agar tidak menyebar luas ke masyarakat lainnya,” tegas Kepala Desa Gunung Selamat.
