Labuhanbatu, POJOKREDAKSI.COM – Koordinator Wilayah (Korwil) Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Labuhanbatu Raya melalui Seketaris Daerah (Korda) Edi syahputra Ritonga, S.Pd meminta agar pihak kepolisian segera mengusut tuntas kasus dugaan tindak pidana penganiayaan secara bersama-sama yang dilakukan diduga sekelompok preman. Senin, (20/06/2022).
“Pihak kepolisian harus bergerak cepat menangkap para pelaku diduga sekelompok preman yang melakukan diduga kekerasan secara bersama-sama yang masih berkeliaran,” ujarnya
Ia juga mengecam tindakan keji itu yang mengakibatkan korban berlumur darah, karna bagian kepala korban terluka parah, bagian Kaki terluka dan tangan bagian jempol tangan hampir putus yang membuat kondisi korban yang memprihatinkan sehingga dilarikan ke klinik untuk mendapatkan pertolongan dari tim medis.
FPII Labuhanbatu Raya mengecam tindakan keji yang dilakukan diduga sekelompok preman yang mengakibatkan korban berlumur darah dengan kondisi memprihatinkan,” pungkasnya
Diketahui kejadian diduga tindakpidana penganiayan yang dilakukan diduga sekelompok preman terjadi di Dusun Sei kasih luar, Desa Sei Kasih, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu pada hari Jum’at (17 Juni 2022), sekitar pukul 00:30 Wib.
Akibat kejadian itu, korban yang bernama Ponidi (42), Laki-laki, Warga Dusun VI, Desa Sei Rakyat, Kecamatan Panai Tengah itu mengalami luka lebar bagian kepala, luka bagian kaki dan tangan. Sehingga korban dilarikan ke klinik terdekat tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) untuk mendapatkan penanganan dari tim medis
Dugaan kasus tindak pidana kekerasan itu sudah dilaporkan ke Polsek Bilah Hilir dengan No:LP/B/139/VI/2022/SPKT//SEK-Bilah HILIR/RES-LABUHANBATU/POLDA SUMUT. TANGGAL17 JUNI 2022.
(Tim/Red)