Tanggap Bencana Polri Dalam Kegiatan Kemanusiaan Telah Menyalurkan 1,8 Ton Sembako dan Obat-Obatan ke NTT

Flores Timur, POJOKREDAKSI.COM – Gerak cepat kepolisian Republik Indonesia dalam tanggap bencana langsung ditangani oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang mengerahkan bantuan sembako dan dapur lapangan guna membantu korban bencana alam di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, Rabu.

“Sebagian bantuan terutama beras bantuan Kapolri dan roti bantuan Ketua Bhayangkari Polri sudah tiba di Larantuka dengan pesawat dan kapal Polair Baharkam Mabes Polri serta mulai didistribusi ke Pulau Adonara dan Lembata,” Demikian ujar Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto di Larantuka.

Rishian mengatakan bantuan sembako sudah didistribusikan melalui jalur udara dan laut.

Lebih lanjut katanya bantuan Kapolri ini diangkut menggunakan kapal polisi Barata-8004 milik Baharkam Polri serta dua pesawat khusus.

Dalam keterangan, Kapolri mengirimkan bantuan enam ton beras, sedangkan ketua Bhayangkari Polri menyalurkan bantuan camilan, roti, makanan basah, dan vitamin. Baharkam Mabes Polri mendistribusikan bantuan 1,8 ton sembako dan obat-obatan serta vitamin. Kakorbrimob Polri memberikan bantuan berupa enam truk sembako. Ada pula makanan siap saji.

Rishian menambahkan Korps Brimob Mabes Polri juga mengerahkan lima mobil dapur lapangan dilengkapi perlengkapan masak dan bahan makanan yang siap diolah dan didistribusikan kepada pengungsi dan korban bencana alam di dua kabupaten, Flores Timur dan Lembata.

Selain itu, Mabes Polri juga mengerahkan enam truk bahan makanan yang disiapkan bagi kebutuhan dapur umum.

Baca Juga :  Penerima Bantuan Sosial Sembako dan BLT Migor di Kecamatan Saipar Dolok Hole Kabupaten Tapsel 'Dipaksa' Belanja di e-Warung

“Anggota Brimob Mabes Polri akan mengolah bahan makanan di lima mobil dapur lapangan dan langsung didistribusikan ke warga berdampak bencana alam,” katanya.

Sebagai perbantuan untuk kepentingan kemanusiaan, ada 52 anggota Brimob Mabes Polri ditambah 94 anggota Brimob Polda Jawa Timur dan 100 anggota Brimob Polda Bali yang diterjunkan membantu operasional dapur umum.

“Para anggota Brimob dari mabes ini bertugas sebagai operator dapur lapangan,” ujarnya.

Ditambahkan pula anggota Brimob dari Jawa Timur dan Polda Bali untuk membantu pembersihan dan evakuasi korban bencana alam.

Sedangkan untuk kegiatan pembersihan, Mabes Polri menurunkan 16 gergaji mesin. Mabes Polri juga mengirim 10 anggota TIK untuk repiter teknologi informasi di bawah koordinasi Kakorbrimob Polri.

Seluruh bantuan ini sudah tiba di Larantuka dan mulai dikirim dengan kapal laut maupun pesawat Cassa Polri mulai Kamis (8/4) secara bertahap sesuai kemampuan angkut kapal

(Sulaiman)

POJOKREDAKSI.COM

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *