Jakarta-Pojokredaksi.com-Bawa batu dan celurit, 70 anak SMP yang diduga ingin demonstrasi di depan gedung DPR diamankan pihak polisi.
“Yang lain anak-anak sekolah sudah dikirim ke Polres semua, kurang-lebih ya 70 orang lebihlah anak SMP,” kata Kapolsek Palmerah Kompol Supriyanto seperti dilansir detik.com Rabu,7/10.
Supriyanto mengatakan anak SMP tersebut datang dari berbagai lokasi. Mereka hendak melakukan demo tapi diamankan polisi di lampu erah Slipi.
“Naik mobil bak terbuka, dari Cengkareng, Kalideres, Tangerang, Bojong, Bekasi, Jakut, macem-macem,” katanya.
Supriyanto menjelaskan anak-anak SMP menuju gedung DPR setelah mendapatkan kabar dari media sosial akan adanya demo. Namun, saat diamankan polisi, para pelajar itu tidak paham tujuan demo mereka.
“Mereka rombongan, saya tanyain ‘mau ke mana?’, ‘mau ke MPR’, ‘ngapain?’ saya tanya, katanya diajak-ajak lewat medsos,” ujarnya.
Selain itu, anak-anak kisaran usia 13-14 tahun ini , ternyata mereka juga membawa sejumlah senjata tajam dan batu.
“Ada yang bawa batu, ada yang bawa celurit. Katanya diajak aja diajak lewat medsos ketemu di DPR/MPR,” tambahnya.
(No Bren)
