Surabaya, POJOKREDAKSI.COM – Serentak seluruh umat Muslim di dunia melaksanakan sholat idul Fitri, begitu juga warga Surabaya, yang melaksanakan sholat Ied di masjid dan mushola sesuai zona masing-masing.
Seperti yang terlihat Pelaksanaan Sholat Ied yang dilaksanakan di masjid Al-akbar Surabaya berjalan tertib dan lancar.
Jemaah begitu khusyuk mengikuti seluruh rangkaian sholat, dari awal masuk masjid hingga selesai sholat.
Sesuai panduan yang dibuat oleh panitia pelaksana, begitu warga yang tiba di halaman masjid, panitia langsung mengukur suhu tubuh masing-masing anggota jemaah.
Namun Hanya yang memakai kartu ID khusus yang dibolehkan masuk untuk mengikuti Salat Ied berjemaah di masjid karna ada pembatasan dan harus sesuai aturan yang berlaku.
Terlihat Para jama’ah kemudian masuk ke pintu yang sudah dibuka oleh panitia,
Panitia pelaksana Sholat Ied membatasi Kapasitas jemaah tak lebih dari 6.000 orang, 15 persen dari kapasitas masjid.
Terlihat juga Sejumlah tokoh hadir Sholat di masjid terbesar kedua di Indonesia itu, diantaranya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Sholat Ied dimulai dari pukul 06.00 WIB sampai selesai. Jemaah langsung menempati saf-saf yang ditandai dengan jarak sekira 1,5 meter. Sholat Ied berlangsung khusyuk hingga khotbah dibacakan seusai sholat.
Terlihat gubenur dan pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Jatim telah mengecek kesiapan protokol kesehatan dan memberikan himbauan kepada para jama’ah.
Khofifah mengimbau kepada masyarakat yang hendak melakukan salat ied di kawasan zona yang sudah sesuai protokol kesehatan untuk tidak terburu-buru karena bisa berpotensi menimbulkan kerumunan. Titik-titik yang kemungkinan terjadinya kerumunan, itulah yang harus terantisipasi, termasuk di dalamnya ada kantong plastik untuk sandal dan sepatu yang dibawa, ditaruh di pinggir saf dimana mereka akan salat. Pulang dibawa lagi sehingga tidak berkerumun,” pesannya.
Terlihat beberapa satgas covid-19 dan Anggota kepolisian yang berjaga-jaga di masjid.
(Sigit Santoso)
