Labuhanbatu, POJOKREDAKSI.COM – Tim sepakbola Merger 6 berhasil menundukkan kesebelasan Dinas Pertanian di laga Liga antar OPD Labuhanbatu yang berlangsung di Stadion Binaraga Rantauprapat, Kamis (09/12/2021).
Tim Merger 6 yang diperkuat OPD dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), Dinas Komunikasi Informasi (Diskominfo) dan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) ini menang telak atas lawannya Dinas Pertanian dengan skor 6-1 di waktu 2 × 30 menit.
Pantauan wartawan ini di lokasi, sejak awal pertandingan Merger memang sudah mendominasi jalannya permainan. Pada menit ke-10 Merger sudah berhasil mencetak gol. Tendangan keras Mariot tak mampu diantisipasi penjaga gawang Pertanian.
Setelah gol tersebut, Merger terus mendominasi permainan. Pada menit ke-15 Merger kembali membobol gawang Pertanian. Tendangan bebas Landap tak mampu dihalau penjaga gawang Niko Ardiansyah.
Sepuluh menit kemudian Merger kembali menambah poin. Memanfaatkan umpan dari tendangan bebas, Ridwan Lubis menghujamkan tendangan keras yang tak bisa di antisipasi kiper Niko.
Tidak sampai di situ, satu menit menjelang babak pertama berakhir, Ridwan kembali mencetak gol keduanya di laga ini, hingga turun minum babak pertama skor 4-0 untuk kesebelasan Merger 6.
Di babak kedua, Pertanian mencoba melakukan pergantian di sektor penjaga gawang dan mencoba bermain lebih terbuka.
Namun kiper yang diharapkan mampu mempertahankan keadaan melakukan sebuah blunder, kesalahan itu langsung dimanfaatkan dengan baik oleh Husnul Hakim dan menambah keunggulan bagi timnya.
Tak berselang lama, Merger kembali menambah poin. Roma menampilkan aksinya yang memukau. Ia membawa bola ke dalam kotak pinalti dan tendangan kerasnya bersarang di sudut kiri atas gawang Pertanian, skor 6-0.
Di menit-menit akhir, Pertanian akhirnya mampu memperkecil kekalahan, setelah wasit menghadiahkan tendangan pinalti usai salah seorang pemainnya dijegal di kotak terlarang.
Imam Mustawa yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil mengeksekusi bola masuk ke gawang yang dijaga Raja. Hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, skor 6-1 untuk kesebelasan Merger 6.
