Ratusan Penerima Bantuan Sosial BPNT, Mengantri Dikantor Regional V Surabaya, PT Pos Indonesia (Persero)

Surabaya, POJOKREDAKKSI.COM – Ratusan warga yang terdaftar dalam Keluarga Penerima Manfaat (KPM) kantor regional V di jalan Krembangan barat 73-75 Surabaya,PT pos Indonesia persero.

untuk mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang di gulirkan oleh pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) warga yang terdaftar bisa ambil langsung dengan membawa foto copy KTP dan KK asli.

Indra kepala staf petugas penyalur bantuan mengatakan,setidaknya ada 6 kelurahan,yakni kelurahan dupak,bulak banteng,Kemayoran,Krembangan Selatan,Krembangan Utara,dan Ampel.

pembagian bantuan tersebut berupa BLT minyak goreng selama tiga bulan dari bulan April-Juni dengan nilai Rp300 ribu/KK dan BNPT satu bulan senilai Rp200 ribu/KK, jadi warga akan bantuan mendapatkan semuanya sejumlah 500 ribu.

“Hari ini ada 600 lebih kepala Keluarga (KK)penerima manfaat (KPM) dari seluruh kelurahan yang akan menerima bantuan BLT minyak goreng sebesar Rp 300 ribu dan BPNT Rp 200 ribu sehingga total masing-masing KPM akan mendapatkan bantuan sebesar Rp 500 ribu,”kata indra,Jum’at (15/4/2022).

Syarat pengambilannya cukup membawa KTP, KK dan Formulir pengambilan bantuan, untuk kemudian diserahkan ke petugas untuk kemudian di verifikasi data-datanya lalu bantuan tersebut akan langsung diterima oleh masing-masing KPM.

“Untuk pengambilannya sendiri warga penerima bantuan hanya membawa foto copy KTP,KK,formulir pengambilan bantuan,dan yang lebih penting harus pakai masker dan jaga jarak supaya tidak terjadi kerumunan dan mengurangi penularan virus covid 19,”tambahnya.

Dari pantauan di lokasi ditempat pembagian BLT minyak goreng dan BPNT tersebut juga terlihat beberapa petugas satpol PP kota Surabaya yang ikut membantu dan memberikan informasi kepada penerima bantuan untuk pengambilan bantuan tersebut.

Baca Juga :  Pimpinan DPRD: Data Kemiskinan di Surabaya Sulit Turun Jika Data Tak Akurat

Sementara itu Chusnul salah satu warga asal lesem baru kelurahan dupak mengatakan,dirinya dan warga lain merasa bersyukur atas bantuan yang digulirkan oleh pemerintah pusat tersebut, sebab selama ini warga merasa terbebani dengan mahalnya minyak goreng di pasaran terlebih pada bulan Ramadan dan jelang Hari Raya Idul Fitri kebutuhan minyak goreng terus meningkat.

“Pasti senang bersyukur apalagi sekarang minyak goreng mahal di pasaran jadi kita merasa terbebani, mendekati lebaran juga kebutuhan minyak goreng lebih banyak, untuk membuat kue segala macam jadi Alhamdulilah rezeki Ramadan,” ungkap Chusnul.

(Sigit Santoso)

POJOKREDAKSI.COM

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *