Jalinsum Bulu Soma Rusak Parah Diduga Akibat Erosi Tanah

Labura, POJOKREDAKSI.COM – Indonesia maju membutuhkan adanya lompatan besar dalam merancang strategi pembangunan nasional, utamanya untuk memastikan terjadinya akselerasi pencapaian Indonesia maju dengan GDP ke-5 terbesar pada 2045.

Bila mencermati berbagai capaian yang telah  diraih oleh  bangsa Indonesia  dalam 5 tahun terakhir ini, sesungguhnya Indonesia telah memiliki modal awal untuk menuju Indonesia maju, indikatornya antara lain dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi yang stabil diatas 5%, menurunnya angka pengangguran dan jumlah masyarakat miskin,  rendahnya tingkat ketimpangan berdasarkan indeks Gini Ratio serta bonus demografi yang dimiliki Indonesia.
Sumber https://www.setneg.go.id/baca/index/melanjutkan_pembangunan_infrastruktur_dan_indonesia_maju

Masyarakat sekitar Desa Siamporik, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara Provinsi Sumatera Utara, mengeluhkan hal jalinsum yang rusak ini, pasalnya dari berbagai sumber telah berulang kali Pemerintah Pusat menggelontorkan dana untuk perbaikan Jalan Lintas Sumatera, Dusun Bulu Soma, Desa Siamporik Kecamatan kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara Provinsi Sumatera Utara.

Pantauan awak media, Rabu 06/10/22.
Namun disini berbeda dari upaya Pemerintah, melihat keadaan Jalan Lintas Bulu Soma saat ini, diduga akibat adanya oknum yang kurang bertanggung jawab sepertinya tidak mementingkan infrastruktur sehingga akibatkan erosi tanah, saat hujan turun, tanah bekas galian Excavator Beko dari perbukitan langsung jatuhnya kejalan raya Jalinsum Bulu Soma sehingga diduga kuat akibatkan jalan ini sekarang rusak parah.

Salah satu warga Desa Siamporik, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara, saat dikonfirmasi tidak mau namanya dipublikasikan MS.(30) merasa kecewa dengan ulah oknum perusahan yang diduga akan membagun pabrik kelapa sawit mini di perbukitan Bulu Soma Desa Siamporik.

Baca Juga :  Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti Ajak Mahasiswa Manfaatkan Beasiswa Pemuda Tangguh

“Kabarnya disini akan dibangun Pabrik Sawit, saya sangat kecewa ulah pengurusnya, akibat erosi tanah dari perbukitan yang di Excavator Beko perusahan, diduga ini yang mengakibatkan jalan rusak parah dan berlobang.

Kamis, 06/10/22 pihak perusahaan saat dikonfirmasi awak media, bernama Asui, sebagai pengurus galian tanah mengatakan sedang diurus.
“Ya benar mau dibangun pabrik, dan hari ini galian tanah erosi sedang diurus”

(E.Dasopang)

POJOKREDAKSI.COM

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *