Surabaya, POJOKREDAKSI.COM – Universitas Nahdatul Ulama Surabaya (UNUSA) melalui program PPK ORMAWA (Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa), melakukan kegiatan belajar membaca dan menulis, yang diadakan di Rusunawa Benowo – Pakal, Kelurahan Benowo, Kecamatan Pakal, Surabaya, pada Kamis 23 November 2023.
Lailatul Muharomah perwakilan salah satu Mahasiswa UNUSA dari Prodi HIMA PGSD dan HIMA Paud, mengatakan, kegiatan ini kurang lebih selama 4 sampai 5 bulan, dengan tujuannya memberikan edukasi kepada anak – anak dari Kampung 1001 Malam, yang sudah direlokasi oleh Pemkot Surabaya ke Rusunawa.
“Kita ajuhkan dulu ke panitia penyelenggara kemudian kita survei lokasi, teryata cocok dengan program kita, lalu kita buat proposal,” kata Lailatul. Kamis, (23/11/2023).
Ia menambahkan, jika program ini fokus pada desa cadas, tujuannya biar anak-anak belajar membaca, menulis, meringkas dan lain-lain.
“Kita tahu Kampung 1001 malam dari rekomendasi dari teman – teman yang sudah pernah mengadakan kegiatan, tujuannya supaya anak-anak bisa belajar, dan allhamdulilah, ibu – ibu disini mendukung anaknya untuk belajar,” tambahnya.
Ia juga berharap untuk warga ex 1001 malam yang sudah di relokasi di Rusunawa Benowo – Pakal, supaya bapak, ibu dan anak-anak sehat dan melaksanakan beberapa kegiatan rumah tangga yang lebih baik dari sebelumnya.
“harapannya setelah program ini anak – anak juga Ibu-ibu, bisa memberikan setidaknya feedback lah, dengan adanya program yang telah kami laksanakan dengan peninggalan kita beberapa barang inventaris semoga juga berguna bagi anak-anak dan juga ibu-ibu yang ada di sekitar sini,” pungkasnya.
Sementara itu Sri Purwanti, warga ex 1001 Malam, mengucapkan rasa terima kasih, kepada para mahasiswa dari Universitas UNUSA Surabaya, yang telah mengadakan kegiatan di Rusunawa ini.
“Semoga kegiatan-kegiatan seperti ini bisa bermanfaat bagi warga ex 1001 malam, khusunya anak-anak, ini yang pertama kegiatan mahasiswa di rusunawa Benowo – Pakal, saya harap lebih banyak lagi para mahasiswa dari universitas yang lain melakukan kegiatan seperti waktu di Kampung 1001 Malam,” jelasnya.
(Sigit Santoso)