Jakarta, POJOKREDAKSI.COM – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) seusai mengikuti Rapat Kerja dengan komisi II DPR RI, Senin18/1/2021 mengatakan bahwa pemerintah akan membuka lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Namun kali ini, perekrutan tidak dalam jumlah yang banyak karena beberapa kementerian dan lembaga belum membutuhkan banyak tenaga baru.
“Untuk 2021, banyak kementerian tidak banyak rekrut baru. Termasuk misal yang pensiun 100, menerimanya (CPNS) tidak harus 100, mungkin bisa 25-50 dengan berbagai inovasi-inovasi baru,” kata Tjahjo.
Tjahjo menyinggung bahwa pada September 2020 lalu kementerian dan lembaga dan pemerintah daerah telah mengusulkan 334.041 formasi CPNS. pembagiannya 104.196 untuk pemerintah pusat, serta Pemda sebanyak 229.845.
Jumlah 229.845 formasi CPNS dari usulan pemda terbagi guru sebanyak 99.352, tenaga kesehatan 68.447, dan tenaga teknis 62.046.
Namun sampai saat ini, Tjahjo masih menunggu angka yang pasti dari masing-masing kementrian, lembaga dan pemerintah daerah. Belum ada kepastian berapa jumlah yang dibutuhkan di masing-masing instansi yang meengusulkan.
“Kebutuhannya berapa, ini terus dinamis 4,2 juta, 1,6 juta itu tenaga administrasi. Akan dijawab oleh Kemendiknas dan Mendagri, termasuk tenaga guru ada 1 juta. Ada tambahan juga untuk dokter, perawat, bidan dan juga tenaga penyuluh,” jelasnya.
Semangat mempersiapkan diri sebab beluma ada kepastian mengenai waktunya.
Ignas Fernandez
