Labuhanbatu, POJOKREDAKSI.COM – Pelanggan kartu prabayar Telkomsel merasa kecewa terhadap layanan customer service (CS) bernama Asni, kekecewaan yang dialami pelanggan kartu prabayar Telkomsel tersebut terjadi di kantor Grapari Telkomsel Rantau Prapat, pada Selasa (02/03/2021).
Kejadian tersebut dialami oleh Ranto Tambunan (36), yang hendak memperbaharui kartu prabayar Telkomsel sesuai anjuran provider untuk upgrade menjadi 4G, sehingga RT yang merupakan warga Aek Kanopan Labuhanbatu Utara datang ke kantor Grapari Telkomsel Rantau Prapat.
Setelah menunggu antrian selama kurang lebih 2 jam, tiba giliran RT memenuhi panggilan untuk menghadap CS dan menyampaikan maksud dan tujuannya mendatangi Grapari Telkomsel tersebut.
RT menjelaskan bahwa pada saat di meja CS “dimintai identitas berupa KTP dan KK, kemudian CS mengatakan adanya perbedaan data terdahulu pada saat registrasi awal dengan data yang sekarang.” Ungkapnya.
“Lalu CS menyarankan saya untuk registrasi ulang dengan mengisi formulir bermaterai, namun karena tidak membawa materai maka saya menanyakan solusi atau cara lain agar kartu Telkomsel dapat upgrade menjadi 4G.” Katanya.
Keterangan yang didapatkan pewarta, CS memberikan penjelasan kepada RT untuk melakukan registrasi sendiri terlebih dahulu melalui hp atau sms, yang mana CS tersebut memberikan catatan di kertas berisi petunjuk melakukan registrasi dan CS meminta RT untuk melakukan registrasi keluar atau dilakukan di luar kantor Grapari, yang mana setelah selesai nantinya dapat kembali masuk dan ke meja CS, karena CS tersebut harus melayani pelanggan lainnya yang sedang menunggu antrian.
“Saya tidak perlu keluar, saya melakukan registrasi disini saja. Sambil RT mundur ke belakang duduk di kursi antrian di dalam kantor.” Jawab RT.
Pewarta melihat RT mundur dan duduk di kursi ruang tunggu, setelah itu CS memanggil antrian selanjutnya.
“Saya melakukan registrasi dengan panduan catatan kecil yang diberikan CS, tidak butuh waktu lama kurang lebih 1 menit registrasi sudah berhasil. Namun saya masih harus tetap menunggu, karena CS masih melayani pelanggan lain.” Kata RT.
Hal ini sangat disesalkan terjadi, “mengapa CS tidak memandu secara langsung untuk melakukan registrasi, mengapa saya harus melakukan sendiri padahal tidak membutuhkan waktu yang lama, dan mengapa tidak menunggu saya selesai terlebih dahulu baru kemudian memanggil pelanggan lain. Padahal saya sudah memberitahukan kepada CS tersebut bahwa saya telah menunggu antrian sekitar 2 jam dan saya datang jauh dari Aek Kanopan. Saya Protes!!!” Beberapa kalimat yang dilontarkan RT kepada CS, sehingga membuat suasana dalam ruangan kantor sedikit riuh, yang akhirnya Supervisor di kantor tersebut turun untuk bertemu dengan RT.
Setelah berhadapan dengan pimpinan, RT pun akhirnya diberikan form Layanan Pelanggan untuk menyampaikan keluhan atau mengisi nota protesnya, setelah selesai kemudian RT berpamitan pulang karena urusannya telah selesai untuk upgrade kartu prabayar Telkomsel 4G.
(Red/Adm)
