KBMTR Berharap Idul Fitri Menjadi Momen Merajut Lagi Semangat Persaudaraan dengan Saling Memaafkan

POJOKREDAKSI.COM – Pemerintah Indonesia telah menetapkan 1 Syawal 1442 Hijriah/2021 Masehi jatuh pada hari Kamis, 13 Mei 2021.

Penetapan serta kepastian ini berdasarkan sidang isbat yang dipimpin Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Kantor Kementerian Agama Jalan MH Thamrin No. 6, Jakarta, Selasa, (11/05)

Sidang Isbat ini juga diikuti Majelis Ulama Indonesia dan ormas-ormas terkait.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, penetapan 1 Syawal 1442 H dilakukan dengan metode hisab dan rukyatul hilal.

Maka sebelum memasuki jam 00.00 WIB, Pengurus Pusat Keluarga Besar Tenggara Raya (KBMTR) mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H kepada seluruh Umat Muslim KBMTR seluruh Indonesia.

Hal ini disampaikan langsung Kepala Bidang Humas MTR Petrus Livurngorvaan. Dalam pesan yang diterima Pojokredaksi.com, Petrus meyebutkan Keluarga Besar MTR berharap agar Idul Fitri kali ini dapat menjadi berkat bagi semua orang.

“Semoga amal ibadah puasa kita diterima disisi Allah SWT, serta menjadi hamba yang bertaqwa,” ujarnya.

Petrus menyebutkan Idul Fitri memiliki makna hendaknya setiap orang memiliki sifat positif seperti menjalin silahturahmi sebagai sarana membebaskan diri dari dosa.

“Hari Raya Idul Fitri juga menjadi momentum untuk menyempurnakan hubungan vertikal dengan Allah dan secara horizontal membangun hubungan sosial yang baik dengan sesama,” ujar Petrus.

Sementara itu, Ketua Umum KBMTR Bartje Rumfaan berharap semoga dalam menjalankan ibadah Idul Fitri, kita harus menyadari bahwa kasus aktif Covid-19 masih terus meningkat.

Petrus Livurngorvaan

Untuk itu, katanya, sebagai upaya pencegahan penyebaran, mari kita laksanakan penerapan protokol kesehatan sesuai intruksi Pemerintah.

Baca Juga :  Paus Fransiskus Berguyon Bahwa Banyak yang Menginginkan Dirinya Mati

“Semoga kita semua dalam menjalankan hari raya Idul Fitri ini tetap berada dalam disiplin diri dengan tetap menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan,” sebutnya.

Bartje juga menghimbau agar kehadiran organisasi KBMTR di tengah keberagaman anak bangsa saat ini dapat menyumbang semangat persatuan dan kesatuan bagi bangsa.

Hal yang sama disampaikan Sekretaris Jenderal KBMTR Fredy Joss Sianressy. Ia menyebutkan KBMTR adalah organisasi yang sangat menjunjung tinggi semangat persaudaraan.

“MTR adalah organisasi Maluku Tenggara yang selalu berada di tengah bangsa dengan mengusung berbagai semboyan seperti larvul ngabal, jargaria, Duan lolat, kalwedo,” ujarnya.

Fredy melanjutkan,semboyan-semboyan ini pada dasarnya mengerucut pada semangat persaudaraan, persatuan, dan mau menunjukkan bahwa kita memiliki satu visi yang sama yaitu memajukan bangsa” sebut Fredy.

Tinus Wuarmanuk

POJOKREDAKSI.COM

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *