Asahan, POJKREDAKSI.COM – Data Update Covid-19 di Kabupaten Asahan pada hari ini, bertambah lagi 17 orang warga Kabupaten Asahan yang Konfirmasi (Positif) dan sebanyak 13 orang dinyatakan sembuh, sehingga jumlah total keseluruhan warga yang Terkonfirmasi hingga saat ini berjumlah 1151 orang, yang mana sebelumnya 1134 orang.
Dari 1151 warga Asahan yang Terkonfirmasi, sebanyak 205 orang dinyatakan dalam masa perawatan, 886 orang telah dinyatakan sembuh, 60 orang telah meninggal dunia serta 79 orang lagi dinyatakan berstatus Suspek.
Demikianlah Data Update tersebut disampaikan oleh juru bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid – 19 Kabupaten Asahan, H. Rahmat Hidayat Siregar, S.Sos, MSi, Sabtu (22/05/2021) berdasarkan hasil data surveilans dari seluruh Puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Asahan, sebagaimana di kelola Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan pertanggal 22 Mei 2021 hingga pukul 12:00 Wib.
Lebih lanjut Rahmad Hidayat menjelaskan, sebagaimana data yang telah berhasil dihimpun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan tersebut, warga yang terpapar Covid-19 masih tersebar di 25 Kecamatan yang ada di seluruh Kabupaten Asahan.
“Hari ini bertambah lagi 17 orang yang Konfirmasi dan 13 orang dinyatakan sembuh, sehingga total warga Asahan yang Terkonfirmasi sebanyak 1151 orang dengan rincian, 205 orang dalam masa perawatan, 886 orang telah dinyatakan sembuh, 60 orang telah meninggal dunia serta ada warga yang berstatus Suspek sebanyak 79 orang,” ujar Dayat.
Rahmad Hidayat yang juga merupakan Kadis Kominfo Asahan tersebut tak bosan-bosannya terus menyampaikan himbauan dari Ketua Gugus Tugas Kabupaten Asahan, H. Surya, Bsc kepada masyarakat Asahan, agar tetap menerapkan Protokol Kesehatan 5 M, yaitu dengan Memakai masker, Mencuci tangan menggunakan sabun, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan dan Mengurangi mobilitas.
“Kami tak bosan – bosannya terus menghimbau kepada seluruh masyarakat Asahan agar tetap mematuhi segala himbauan Protokol Kesehatan, supaya angka penyebaran virus Covid-19 dapat ditekan dan segera hilang dari Asahan” pungkasnya.
(Hendra Piliang)