SAPMA IPK KAB BATU BARA ANGKAT BICARA

sapma ipk batubara

Batu Bara, POJOKREDAKSI.COM
Untuk menjadi kawasan pusat industri pemerintah daerah Batu Bara harus memperhatikan beberapa hal dalam menunjang kesuksesannya.

Menurut saya selaku Pemuda dan Putra daerah Batu Bara ada dua poin penting yang harus diperhatikan Pemkab Batubara.

Pertama adalah layaknya infrastruktur.

Kedua adalah SDM yang unggul, tinggi atau tidak minat investasi tergantung apa yang ditawarkan. Kalau infrasruktur tidak mendukung tentu tidak akan menarik, kita yang harus menciptakan minat tersebut” ujar ketua Sapma IPK Kab. Batubara Affan Aulia Saragih.

Hal ini sejalan dengan apa yang telah dikerjakan oleh Bupati Batu Bara melalui programnya saat ini. Kemudian, Pemkab Batu Bara harus menyiapkan pusat pendidikan dan pelatihan bagi sumber daya manusia (SDM) lokal sesuai kebutuhan industri yang akan masuk dan beroperasi,” ucap Affan Saragih.

Infrastruktur yang menunjang serta SDM yang unggul akan menjadi berginning position (posisi tawar) Kabupaten Batu Bara menjadi pusat kawasan industri di Sumatera Utara. Seyogyanya, dua poin diatas bukanlah syarat utama untuk menjadikan Batu Bara pusat kawasan industri.

Tentu dengan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) berkapasitas 1600 Megawatt guna menunjang pasokan energi listrik bagi perusahaan industri yang akan dibangun dan beroperasi nantinya. Serta dukung oleh Pelabuhan Internasional Kuala Tanjung yang berada di kecamatan Sei Suka (Batubara) yang menjadikan Batubara semakin layak sebagai pusat kawasan industri di Sumatera Utara.

Baca Juga :  Pengungkapan Kasus Sindikat Pengedar Narkotika Antar Provinsi di Kantor BNN Kabupaten Batu Bara

Mengenai Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Pemerintah harus memperhatikan RTRW dan RDTR dengan konsep Pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development). Demi terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan Rencana Tata Ruang Wilayah merupakan pondasi utama yang harus diperhatikan. Jangan sampai ada tumpang tindih dengan sektor strategis lainnya. Setidak-tidaknya menurut Gubernur Sumatera Utara Bapak Edi Rahmayadi ada sekitar 400 investor yang akan berinvestasi di Batubara.

Ini merupakan kabar baik sekaligus Warning buat masyarakat Batubara. Kabar baiknya adalah dengan dibangunnya kawasan industri tentu akan menyerap ratusan ribu tenaga kerja, ini akan membantu pemkab batubara (red:Bupati Batubara) dalam mengentaskan jumlah pengangguran sekaligus menaikkan taraf ekonomi masyarakat Batubara dengan menyerap tenaga kerja lokal. Secara tidak langsung ini merupakan warning bagi Pemkab maupun masyarakat untuk terus menunjang skill dan kompetensi yang dimiliki guna bersaing dengan tenaga kerja yang berada diluar daerah Batubara.

Peran serta Pemuda dalam menyambut pembangunan pusat kawasan industri di Batubara juga sangat penting bagi pemerintah dalam hal ini bupati Batubara Bapak Ir. Zahir, MAP. Pemuda Batubara harus ikut mengawal serta mendukung terlaksananya Proyek Strategis Nasional agar berjalan sebagaimana mestinya. Oleh karena itu kita berharap agar Pemkab Batubara nantinya dapat memberikan pendidikan dan pelatihan khusus kepada calon tenaga kerja lokal agar mampu bersaing. Tentu cita-cita mulia ini tidak dapat dilaksanakan oleh Bupati sendirian. Dengan dukungan unsur dari Forkopimda, Stake Holder, Organisasi Kepemudaan, Ormas, OKI, dan faktor pendukung lainnya akan menghantarkan kita pada cita-cita yang mulia ini.

Salah satu Pimpinan OKP yaitu, Ketua DPD IPK Kabupaten Batubara Bapak Jhonatal Pangaribuan,SE sekaligus sebagai pemilik perusahaan Singapore Land Waterpark dan Singapore City Hotel sepenuhnya juga mendukung rencana Pemerintah menjadikan Batubara sebagai kawasan industri.

Baca Juga :  Bupati Lantik Camat dan Pejabat Pengawas Dilingkungan Pemkab Batu Bara

Beliau mengajak selurus elemen masyarakat Batubara untuk lebih proaktif dalam menyambut rencana strategis ini. Perlu diketahui perusahaan yang beliau jalankan memiliki kurang lebih 400 karyawan dan hampir semua merupakan tenaga kerja lokal dan sekitar lingkungan perusahaan. Upaya menyediakan lapangan kerja juga bukan tugas pemerintah semata, sebagai pengusaha kita juga punya peran dan tanggung jawab.

Tentu sebagai pengusaha melewati masa Pandemic Covid 19 ini bukan hal yang mudah. Akan tetapi watak dari Entrepreneurship tidak akan pernah mau kalah dengan keadaan, begitu ucapnya pada saya dengan semangat menggelora. Sambungnya, beliau juga akan terus bersinergi dengan Pemerintah khususnya Bupati Batubara Bapak Ir. Zahir, Map dalam hal percepatan pembangunan daerah.

Disamping itu, peran serta Polri khususnya Polres Batubara dibawah pimpinan Bapak AKBP Ikhwan Lubis, SH., MH dalam menjaga kamtibmas agar tetap kondusif adalah suatu keniscayaan yang harus kita jaga bersama. Pemuda dalam hal ini perlu memperhatikan langkah-langkah konkrit guna menjaga kamtibmas yang kondusif agar Investor merasa aman menginvestasikan modalnya di Kabupaten Batubara. Sejauh ini kondisi kamtibmas di wilayah hukum Polres Batubara terbilang kondusif, dan ini menjadi pijakan bersama untuk kita terus merawat dan meningkatkannya. Sebab, apabila suatu wilayah kamtibmas nya tidak kondusif dan suhu politiknya cukup panas, sudah pasti investor akan berpikir dua kali untuk berinvestasi. Tampaknya, Kapolres Batubara insyaf betul terhadap situasi ini sehingga terus meningkatkan kamtibmas di Wilayah Hukumnya.

Sebagai Pemuda, saya berharap dan mengajak suluruh lapisan pemuda yang ada di Kabupaten Batubara untuk dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah dan meningkatkan kapasitas bersama. Pemuda adalah “Motor Penggerak” catatan sejarah perjalanan bangsa Indonesia selalu menghantarkan kita pada peran serta pemuda. Mulai dari memperjuangkan kemerdekaan hingga Era Reformasi selalu melibatkan peran serta Pemuda. Di Era Industri Pemuda juga harus mampu mengambil peran strategis.

Baca Juga :  Rapid Test Antigen Hanya Berlaku Tiga Hari, Anak-anak Tidak Diwajibkan

Oleh karenanya Pemuda Batubara harus bersinergi dengan Pemerintah dan turut membantu khususnya Bupati Batubara. Saya yakin dan percaya bahwa Pak Zahir akan mengoptimalkan peran Pemuda Batubara dalam pembangunan daerah.

Mengutip kata bijak yang mengatakan Tanpa ada kesempatan, kemampuan pemuda akan tersisihkan. Tanpa ada kemampuan, kesempatan pemuda akan sia-sia. Kalimat di atas menegaskan kita bahwa pentingnya Sinergi antara Pemerintah dan Pemuda dalam hal ini menyambut Era Industri.

Dalam waktu dekat “Kapal Besar” yang bernama Batubara akan berlayar menuju pulau kesejahteraan dan kejayaan selaras dengan impian kita bersama. Yang terakhir saya juga ingin mengingatkan kepada Pemuda khususnya di Batubara bahwa kita memiliki peran dan tanggung jawab mensukseskan Batubara menjadi Pusat Kawasan Industri Sumatera Utara.

Muhammad Taufik

POJOKREDAKSI.COM

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *