Bogor, POJOKREDAKSI.COM – Indonesia sedang berduka. Selain bencana alam yang terjadi di Sulawesi Barat, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Utara, kini bencana banjir bandang terjadi di kawasan Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa, (19/1/2021).
Akibat dari bencana ini, ratusan warga diinformasikan mengungsi karena tempat tinggal mereka dihantam lumpur setinggi tumit kaki orang dewasa.
“Iya hari ini banjir bandang terjadi di sekitar Gunung Mas Puncak, Desa Tugu Selatan, Cisarua. Ini luapan dari sungai, dari bukit. Sementara kita masih mendata,” kata Kepala Tagana Kabupaten Bogor, Taufik dalam pesan singkat kepada Pojokredaksi.com.
Taufik memaparkan bahwa saat ini warga diungsikan sementara ke tempat yang lebih aman guna menghindari gempa atau banjir susulan. Selain itu, banyak warga yang masih dalam keadaan khawatir bila terjadi banjir susulan.
“Kita menghindari banjir susulan dengan mengungsikan beberapa warga ke tempat yang lebih aman.
Sementara itu, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati dalam rilis yang diterima Pojokredaksi.com menyebutkan, akibat dari hujan deras disertai longsor tanai dari gunung melanda Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua ini membuat sedikitnya 900 warga desa yang diungsikan.
Hingga saat ini, petugas masih melakukan pendataan terkait ada tidaknya korban jiwa dan adanya kerugian materiil akibat banjir bandang tersebut. “Sementara ini warga diungsikan ke rumah kerabat dan sebagian menempati Wisma PTPN 8 Gunung Mas,” ujar Raditya.
Raditya menyebutkan, saat ini petugas gabungan dari BPBD, TAGANA, TNI dan Kepolisian sudah bersiaga di lokasi untuk membantu mengevakuasi warga. “Untuk bangunan, sementara terjadi kerusakan di beberapa rumah warga, dan banyak lumpur masuk ke dalam rumah warga. Kondisi sementara seperti ini,” kata Taufik menambahkan.
Tinus Wuarmanuk
