Serang, POJOKREDAKSI.COM – Insiden kebakaran di pondok pesantren Dodidoweren pimpinan Kyai Suparta akibat konsleting listrik yang menghanguskan bangunan pondok santri di Desa Batu kuwung Kecamatan Padarincang Kabupaten Serang, terjadi pukul 05.00 WIB. Sabtu, (14/1/2023).
Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak memakan korban jiwa. Namun, Pondok yang dihuni Santri ludes terbakar.
Pagi ini, terlihat di lokasi anggota Satgas Lat terpur Yonif 310/KC bersama Babinsa Koramil 0602-13/Padarincang dibantu warga dan para santri membersihkan puing-puing kebakaran.
Di lokasi Danramil 0602-13/Padarincang kodim 0602/Serang Kapten Inf Afendi menyampaikan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 05.00 WIB, untuk sementara api diduga akibat konsleting listrik yang menyebabkan kebakaran, bangunan sebagian besar dari kayu, sehingga api cepat menyebar.
“Kejadiannya Pagi, dalam peristiwa ini Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, namun pondok yang di huni santri ludes terbakar,” ujar Danramil di lokasi kebakaran.
Dijelaskannya, pada saat terjadi kebakaran tersebut pihaknya sedang berada di posko Lat Terpur, mendengar informasi dari warga, pihaknya langsung ke lokasi membantu pemadaman dengan alat seadanya.
“Mulanya kita dapat info dari warga, mendengar hal itu, saya bersama anggota lainnya bergegas turun ke lokasi untuk membantu pemadaman kebakaran bersama warga,” tuturnya.
Ia juga menambahkan, bahwa kedatangan satgas Lat terpur yonif 310/KC bersama Babinsa Koramil 0602-13/Padarincang pagi ini untuk membantu membersihkan puing puing kebakaran.
“Ini merupakan bentuk rasa prihatin kami terhadap korban kebakaran, dengan kejadian ini menjadi pelajaran buat kita semua saat menggunakan peralatan listrik dan untuk korban kebakaran semoga diberikan ketabahan atas musibah ini,” pungkasnya
Di tempat yang sama Kyai Suparta pimpinan pondok pesantren menyampaikan terimakasih kepada Bapak bapak TNI yang telah membantu memadamkan Api dan membantu membersihkan puing-puing bangunan yang hangus terbakar”, tuturnya.
(SN)
