Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya Lakukan Penyemprotan Fogging di Kampung 1001 Malam

Surabaya, POJOKREDAKSI.COM – Guna mencegah penyakit demam berdarah dengue (DBD),di kampung 1001 malam,kelurahan dupak kecamatan krembangan surabaya,bea cukai pelabuhan Tanjung perak Surabaya,melakukan penyemprotan (fogging) di daerah tersebut.

“Kita lakukan penyemprotan fogging di kampung 1001 malam,agar tidak ada yang kena penyakit DBD,”ungkap Galan,Kamis (10/3/2022).

Galan juga menambahkan Langkah utama pencegahan yang paling tepat mengatasi DBD adalah warga harus hidup dengan bersih, dan menjaga lingkungan tetap bersih.

“Serangan DBD diakibatkan masih adanya sisa genangan air hujan di sejumlah tempat yang diduga menjadi media berkembang biaknya nyamuk yang hidup di air jernih,”tambah Galan.

Ia pun menghimbau kepada masyarakat untuk lebih mengaktifkan kegiatan pembersihan sarang nyamuk agar dapat mencegah berkembangnya jentik-jentik nyamuk Aides Aegypti.

“Fogging merupakan pilihan kita untuk pencegahan demam berdarah, bukan pencegahan penanggulangan, sebab yang utama adalah Pemberantasan sarang nyamuk dengan 3 M plus yakni membersihkan, menguras, dan menutup tempat-tempat penampungan air serta mendaur ulang barang-barang bekas dan juga tempat kumuh potensial perindukan nyamuk,” terangnya.

Sementara itu Sri Purwanti selaku Humas kampung 1001 malam,sangat mengapresiasi Langkan bea cukai Tanjung perak Surabaya dalam mencegah penularan penyakit DBD.

“Saya sangat berterimakasih,daribtim bea cukai Tanjung perak Surabaya,dalam pencegahan penyakit DBD,”jelas wanti.

“Selam saya tinggal lebih 20 tahun, Baru pertama kali ada penyemprotan seperti ini di kampung saya,”tutup wanti.

Tak hanya penyemprotan (fogging) yang lama dilakukan bea cukai Tanjung perak Surabaya rencananya besok juga akan mengadakan baksos di kampung 1001 malam.

Baca Juga :  Gencarkan Gasuling Damas di 6 Lokasi, Kapolres Himbau Tingkatkan Kamtibmas dan Patuhi Prokes

(Sigit Santoso)

POJOKREDAKSI.COM

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *