Refleksi Hari Ulang Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) 23 Maret 1954

gmni vayireh sitohang

POJOKREDAKSI.COM || Kondisi, situasi dan tatanan global mempengaruhi kondisi, situasi dan tatanan Nasional. Kondisi, situasi dan tatanan Nasional mempengaruhi kondisi dan situasi (sistem) lokal, yang otomatis mempengaruhi kehidupan rumah tangga / perorangan.

Konflik Rusia – Ukrania mulai mengubah tatanan global, yang mempengaruhi hubungan antar bangsa dan berdampak pada kondisi dan situasi Nasional. Sebelumnya Covid 19 telah mengoreksi tatanan global dan memberikan dampak yang meluas terhadap berbagai sektor kehidupan masyrakat.

Perubahan Tatanan Global akan menciptakan semangat poros-poros global baru, yang mengarah pada pertarungan dan persaingan dalam berbagai lini kehidupan terutama Ekonomi dan Teknologi. Sudah otomatis berdampak pada penguatan paham, ideologi atau faksi-faksi global untuk mencari pendukung dan peserta konflik.

Tahun 2023-2024 adalah tahun politik Indonesia yang berpotensi memunculkan konflik internal bangsa yang mendorong penguatan sentimen suku, agama, ras dan golongan. Apalagi didukung situasi dan kondisi ketimpangan sosial yang masih tinggi.

Intinya dalam tingkat global dunia kembali terpecah belah secara nyata, dan akan mempengaruhi situasi dan kondisi Indonesia pada akhirnya serta akan mensintesakan konflik global dengan konflik nasional di tahun 2023-2024 ini.

Dibutuhkan kader muda kebangsaan yang mampu membaca gejala, memahami persoalan, siap menghadapi situasi dan kondisi, dan mampu memimpin generasi perubahan untuk menguatkan semangat persatuan, menggerakkan ekonomi kerakyatan, memerdekakan bangsa / rakyat dari segala bentuk belenggu dan penindasan demi mewujudkan keadilan sosial.

Baca Juga :  Pelantikan 186 Pejabat Musi Rawas: Kebutuhan Birokrasi atau Upaya Melanggengkan Kekuasaan?

Harapannya GMNI sebagai organisasi kader mahasiswa kebangsaan, lebih fokus pada penguatan semangat persatuan, semangat kekeluargaan dan semangat solidaritas antar rakyat, serta menemukan alternatif solusi mewujudkan Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

(Penulis: Vayireh Sitohang /Bogor)

POJOKREDAKSI.COM

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *