Kurang Ajar! Kuda Nil Dikasih Sampah Oleh Pengunjung TSI

Jakarta, POJOKREDAKSI.COM – Membuang sampah seharusnya dilakukan pada tempatnya tapi tidak bagi Sebagian oknum yang membuang sampah sembarangan, apalagi melemparkan sampah tersebut ke mulut seekor kuda nil. Perbuatan tidak terpuji ini diunggah oleh netijen yang kontan fotonya tersebut menuai banyak komentar pedas terhadap si pelaku.

Dalam sebuah foto yang diunggah oleh akun @hiboorans itu terlihat seekor kuda nil hendak menelan botol minuman bekas yang diduga dijatuhkan oleh pengunjung TSI di kawasan Puncak Bogor. “Melempar sampah ke mulut kuda nil,” tulis akun itu dalam unggahannya pada Senin (8/3/2021).

Beberapa foto dari akun @hiboorans ini didapat dari video instastory Instagram @cyntiactcete.
Foto-foto yang diunggah itu pun telah memicu kemarahan netizen di Twitter. Mereka marah karena sangat khawatir pada kondisi kesehatan kuda nil tersebut. Sebab, jika menelan botol bekas minuman itu tentu bisa membahayakan hingga menyebabkan kematian hewan mamalia tersebut.

“Buang sampah di kali atau selokan aja udah ga terpuji banget. Ini ke sesama makhluk. Ini setan langsung resign kalo kelakuan manusia aja gini,” tulis komentar seorang netizen. Hingga saat ini, unggahan akun @hiboorans itu telah disukai sebanyak 1.689 dan dikomentari oleh 142 warganet.

Berdasarkan laporan dari pihak Taman Safari, Kepala Humas TSI, Yulius H Suprihardo mengatakan, untungnya kuda nil tersebut dapat selamat karena telah memuntahkan isi sampah yang ditelannya. Pengelola kebun binatang juga sudah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap kuda nil (Hippopotamus amphibius) asal Afrika tersebut.

Kuda nil itu, lanjut dia, sejauh ini aman dan belum ditemukan adanya kelainan kesehatan dalam tubuh hewan mamalia itu. “Kuda nilnya sudah aman, kami juga sudah melakukan tindakan, tetapi pelaku sudah keburu keluar area, tidak terlacak,” jelas dia.

Baca Juga :  Goyang Gemoy Mengguncang London, Inggris

(Sulaiman)

POJOKREDAKSI.COM

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *